KLUNGKUNG --- Seorang nelayan hilang saat melaut di Perairan Selatan Nusa Lembongan, Rabu (4/7). Laporan yang diterima dari Bapak Kembar mengatakan bahwa nelayan nahas tersebut mencari ikan dengan menggunakan sampan putih bergaris biru pada pukul 04.00 Wita, namun hingga tengah hari korban tak kunjung kembali. Diterangkan juga jika rute biasanya korban mencari ikan dari Nusa Lembongan ke arah selatan berjarak sekitar 6,5 NM, dan perkiraan lokasi hilangnya korban di arah timur laut Pulau Nusa Penida.

WhatsApp Image 2018-07-06 at 4.16.51 PM.jpeg

"Kami terima laporan nelayan hilang pada hari itu juga pukul 13.20 wita dengan identitas korban atas nama I Nyoman Sitran (65) merupakan warga Banjar Kelod, Desa Jungutan Batu, Nusa Lembongan," ungkap Ketut Gede Ardana selaku Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar. Operasi SAR hari ke tiga, Jumat (6/7) telah dilakukan sejak pagi tadi. Sebanyak 7 personil dikerahkan untuk melakukan pencarian dengan menggunakan RIB (rapid deployment land SAR unit). "Sudah selama 3 hari Basarnas dan potensi SAR melakukan pencarian, dan kemarin telah dikerahkan 22 personil menggunakan KN SAR Arjuna serta penyisiran di udara dengan helikopter SAR BO 105, HR 1524," imbuhnya. Selama 1 jam tim SAR melakukan penyisiran menggunakan helikopter tidak membuahkan hasil, demikian pula penyisiran di perairan menggunakan kapal SAR masih juga nihil.

"Cuaca di lokasi cukup ekstrim, ketinggian gelombang hingga 3 meter, Basarnas tetap mengupayakan dan terus berkomunikasi dengan pihak keluarga korban," imbuh Ardana. Pemapelan kepada kapal-kapal yang melintasi perairan tersebut juga dilakukan, dan diminta memberikan pertolongan jika menemukan korban. (ay/ hms dps)