Hari Ketiga Pencarian, Tiga Nelayan Asal Pulau Banda Berhasil Ditemukan

Ambon - Upaya Pencarian ketiga korban nelayan asal Pulau Banda Kab, Maluku Tengah yang mengalami hilang kontak beberapa hari yang lalu di sekitar perairan Laut Banda kembali dilanjutkan tim sar gabungan.

Menggunakan longboat masyarakat, pada pukul 8 pagi tim sar gabungan bergerak menuju beberapa titik koordinat sesuai perhitungan sar maps hari ketiga guna melaksanakan Operasi Pencarian

Upaya pencarian ketiga korban terus dilakukan tim sar gabungan ditengah cuaca cukup buruk, hingga pada pukul 11.58 WIT, Tim sar gabungan mendapatkan informasi dari keluarga korban, bahwa ketiga korban berhasil ditemukan oleh masyarakat nelayan disekitar perairan Pulau Molana, Kecamatan Saparua, Kabupaten Maluku Tengah sekitar pukul 08.40 WIT dalam keadaan selamat. Seluruh korban berhasil dievakuasi nelayan setempat menuju RSUD Saparua guna mendapat perawatan lebih lanjut.



Kepala Basarnas Ambon, Muhamad Arafah menjelaskan " Dihari ketiga Pencarian, alhamdulillah tiga nelayan asal Pulau Banda tersebut berhasil ditemukan dalam keadaan selamat dan sudah dievakuasi nelayan setempat menuju RSUD Saparua. Ketiga korban berhasil ditemukan sekitar setengah 9 pagi dengan jarak -+ 79 NM dari lokasi tim sar gabungan. Sebelumnya, ketiga nelayan tersebut pergi melaut menggunakan 1 Unit Longboat sejak tanggal 9/6 sekitar pukul 6 pagi dari Desa Walling hendak menuju Pulau Ay, namun hingga Senin pagi tanggal 10/6 ketiga nelayan tersebut tak kunjung kembali. Diduga mereka hanyut akibat rusaknya mesin longboat. Arafah menambahkan agar para nelayan bijak dalam mengambil keputusan dalam melakukan aktivitas kelautan mengingat perairan Maluku dan sekitarnya sedang memasuki cuaca buruk.

Data korban :
1. Rusdi Laucen 34 - Selamat
2. La Bambang 29 - Selamat
3. Rudi Ahmad 43 - Selamat

Dengan ditemukannya korban maka Ops sar dinyatakan selesai dan ditutup. Seluruh Unsur Tim SAR Gabungan dikembalikan ke satuannya masing-masing dengan ucapan terimakasih.(riz/nrl)