KARANGASEM - Upaya evakuasi kembali dilanjutkan oleh Basarnas Kantor SAR Denpasar bersama potensi SAR lainnya, Minggu (23/9). Dalam apel pagi yang dipimpin Dandim 1623 Karangasem, Letkol INF Fierman Sjafrial Agustus, menegaskan tentang pentingnya sosialisasi terhadap dampak gunung meletus dan juga pentingnya mengkondisikan lingkungan yang bersih dan sehat di setiap posko ataupun pengungsian. "Tak ada kepentingan lainnya, keselamatan mereka adalah yang utama," tegasnya. Gede Darmada, S.E., M.AP. selaku Kepala Seksi Operasi SAR Kantor SAR Denpasar juga mengarahkan tim rescue yang akan melakukan evakuasi. Pengaturan tim SAR diperlukan untuk mengefektifkan pergerakan, karena diperkirakan kondisi seperti ini akan berlangsung lama.Tim SAR gabungan yang terbagi dalam 5 SRU bergerak dari Posko Utama Tanah Ampo ke beberapa lokasi di KRB 3 dan KRB 2. Sebanyak 10 personil yang tergabung dalam SRU II mengevakuasi warga di Desa Tulamben menggunakan 1 unit D-Max BPBD Karangasem. Sebagian besar warganya telah mengungsi secara mandiri, selanjutnya tim melakukan penjemputan terakhir ke Dusun Batu Dawa. Sementara SRU III dan SRU IV yang masing-masing berkekuatan 7 personil mengevakuasi warga di Desa Bebandem dan Desa Buanagiri menggunakan 2 unit truk angkut personil. Sebanyak 36 orang telah dievakuasi dan dibawa menuju Posko Pasar Seni Manggis, ditambah 5 orang yang dibawa ke Desa Asak. SRU V yang beranggotakan 6 orang melakukan evakuasi di Desa Kubu dengan menggunakan 1 unit truk personil. SRU I dengan 1 unit truk pada posisi standby dan akan dipergunakan jika sewaktu-waktu diperlukan untuk evakuasi.Selain lokasi-lokasi yang telah dipetakan, juga terdapat permintaan evakuasi dari beberapa warga, diantaranya di Banjar Terang Sari Kaje, Banjar Dinas Juuklegi, Dusun Wargasari, Dusun Perangsanggi, Desa Linggasana, Banjar Nongansari, dan Dusun Pringsari Selat. Upaya evakuasi sempat terkendala dengan benerapa warga yang masih bersikeras untuk bertahan di rumahnya, walaupun himbauan dan sosialisasi telah dilakukan. Beberapa diantara warga yang dievakuasi ada yang mengalami gangguan jiwa dan dengan bantuan dari kendaraan Damkar serta BPBD Karangasem mereka dibawa ke RS Jiwa Bangli. Pengungsi dalam kondisi sakit dievakuasi menggunakan ambulance dan dibawa ke Puskesmas Mangggis. Hingga pukul 19.00 Wita tim SAR gabungan telah mengevakuasi 662 orang. (ay/ hms dps)