PADANG - Bulan puasa tinggal beberapa hari lagi,tr...

PADANG - Bulan puasa tinggal beberapa hari lagi,tradisi adat minangkabau sehari sebelum masuk bulan suci ramadhan menggelar BALIMAU atau yang dikenal mensucikan diri dengan mandi-mandi di sungai atau di pantai.Namun naas bagi Ridho Kurniawan (18 Th) warga Sungai Puar Kab.Agam,disaat hendak mau pulang dari Pulau Pisang Kecil berjalan melewat laut menuju Pantai Air Manis, Ridho bersama rekannya terjatuh ke dalam laut karena hempasan ombak di saat berjalan di jalan yang telah digenangi air laut, dua rekannya dapat menyelamatkan diri, namun Ridho langsung terbawa arus laut.Kamis (25/5) pukul 17.20 WIB petugas komunikasi Kantor SAR Padang menerima info dari Bapak In (Ketua Padang Baywacth) bahwa telah terjadi satu orang terseret arus antara Pulau Pisang Kecil dengan Pantai Air Manis, dan tim Padang Baywacth telah melakukan pencarian, namun masih nihil dan memerlukan bantuan SAR.Kepala Kantor SAR Padang melalui Kepala Seksi Operasi memerintahkan kepada tim rescue yang siaga agar mempersiapkan peralatan guna mendukung pelaksanaaan operasi SAR. Sekitar pukul 17.35 WIB tim rescue Kantor SAR Padang berangkat menuju TKM dengan menggunakan rescue car dan rescue truk serta membawa rubber boat, peralatan komunikasi, medis, peralatan SAR air dan peralatan pendukung lainnya. Setelah menempuh perjalanan selama 1,5 jam tim rescue Kantor SAR Padang tiba di lokasi kejadian tepatnya pada Koordinat 0°59'23.90"S - 100°21'20.71"T .“Kita langsung berkoordinasi dengan unsur - unsur SAR yang terlibat,dan meminta keterangan kepada rekan-rekannya untuk mendapatkan kronologis kejadian” ujar Pandu Dinanta (Dantim Rescuer).Kepala Kantor SAR Padang melalui Kepala Seksi Operasi SAR Joni Superiadi mengatakan “mengingat waktu pencarian sudah tidak efektif dan pasang gelombang naik, maka pencarian hari ini kita hentikan sementara waktu,dan akan  lanjutkan esok pagi, karena safety adalah yang paling utama” ujarnya.Pagi ini (26/5) tim rescue Kantor SAR Padang, bersama Padang Batwacth kembali melanjutkan pencarian terhadap korban. Tim SAR gabungan dengan menggunakan 2 unit Perahu Karet diturunkan dengan pencarian pada area A. 00°59'09.88"S - 100°19'58.00"T, B. 01°00'13.11"S - 100°20'14.33"T, C. 00°59'06.76"S - 100°21'31.74"T dan D. 01°00'06.09"S - 100°21'46.10"T“Kita berharap cuaca tetap cerah seperti pagi ini ,agar pencarian terhadap Ridho hari ini bisa maksimal”ujar Pandu Dinanta. Sekitar pukul 17.20 WIB tim SAR gabungan berhasil menemukan korban dalam keadaan meninggal dunia. Korban ditemukan pada koordinat 0 59 8.73 S – 100 20 41.36 T dan langsung dievakuasi ke rumah duka Bukit Tinggi. Dengan ditemukannya korban maka operasi SAR dinyatakan selesai.