Biak- Dua orang nelayan dilaporkan belum kembali ke keluarga sejak pergi memancing pada kamis (17/5/2018) menggunakan Speed Boat dengan engine 15 PK . Informasi tersebut diterima oleh petugas siaga SAR (Kansar Biak) pada hari Sabtu (19/5/2018) pukul 10.00 WIT. Berdasarkan keterangan yang diberikan dari sang pelapor (Ibu.Jois Rumbino), ke dua orang tersebut merupakan saudaranya yang pergi memancing di perairan supiori utara sejak hari kamis lalu pada pukul 05.00 WIT dan direncanakan akan kembali pada sore harinya, namum hingga sampai saat ini kedua nelayan tersebut tak kunjung kembali kerumah sehingga membuat keluarga cemas dengan keberadaan kedua nelayan tersebut. Sebelumnya diketahui bahwa data kedua nelayan tersebut :
- Lukas Rumbino ( 52 Tahun ),dan
- Frits Rumbino ( 22 Tahun ).
Sesudah menerima semua keterangan dari keluarga korban, Raymond Konstantin ( Kepala Seksi Operasi dan Siaga Kansar Biak ) bersama Personil Kansar Biak mengadakan Precom & Excom serta berkoordinasi dengan pihak keluarga dan aparat setempat guna menindak lanjuti informasi tersebut.
Setelah melaksanakan Briefing Tim dan mempersiapkan alut, Sabtu (19/5/2018) pukul 10.25 WIT 25 Personil Kansar Biak yang dibagi menjadi 2 Tim Rescue diberangkatkan menuju lokasi kejadian malalui jalur laut dan jalur darat. Tim yang berangkat melalui jalur laut menggunakan KN SAR Wibisana, sedangkan Tim Rescue yang berangkat melalui jalur darat menggunakan 1 unit Rescue Truck Compartment dan 1 Unit Rescue Carrier, dengan membawa peralatan kamunikasi dan Potensi SAR dari RAPI 09 Biak. Sesuai dengan Rencana Operasi SAR hari pertama, Tim Rescue yang berangkat menuju lokasi kejadian akan melakukan upaya pencarian di sekitar perairan Supiori Utara dengan koordinat 00o 30’ 56’’S - 135o 22’ 08’’E.
Adapun Area pencarian Operasi SAR hari pertama adalah : a. 0o34’55’’S – 134035’36’’E b. 0o18’38’’S – 134035’36’’E c 0o18’38’’S – 13509’12’’E d. 0o34’55’’S – 13509’12’’E
Hingga berita ini dibuat,2 Tim Rescue yang telah berangkat ke lokasi kejadian masih melakukan pencarian terhadap kedua nelayan tersebut serta terus berkoordinasi dengan keluarga dan aparat setempat serta potensi SAR terkait. Rch05