Pelaksanaan Workshop Peningkatan Kesadaran Kolektif Masyarakat Labuan Bajo

 

LABUAN BAJO – Evaluasi dan implementasi keamanan dan keselamatan Destinasi Pariwisata Super Prioritas Labuhan Bajo kerja bareng Basarnas bersama Kementrian Parwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) memasuki hari kedua, Rabu (29/30/2024). Ada dua kegiatan. Yang pertama, Forum Grup Discussion (FGD) yang membahas “Isu Terkait Kejadian Keselamatan dan Keamanan di DPSP” oleh BPOLBF Labuan Bajo dilanjutkan diskusi action plan. Kegiatan yang dihadiri oleh puluhan stakeholder di lantai 1 Kantor Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF), Labuan Bajo tersebut dihadiri oleh Deputi Bidang Pengembangan dan Infrastruktur Kemenparekraf dan Direktur Operasi Basarnas, Laksma TNI Eddy Prakoso.

Kegiatan kedua, pemberdayaan masyarakat yang berlangsung di Aula Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF), Labuan Bajo. Kegiatan pelatihan pertolongan di perairan tersebut diikuti oleh 50 orang dari berbagai stakeholder dan masyarakat di sekitar Labuan Bajo. Mereka mendapatkan pembekalan, baik teori maupun praktek, hingga aplikasi pertolongan di permukaan air dari para instruktur dari Kantor SAR Maumere. Materi yang diberikan mencakup pengantar pertolongan pertama dan teknik pemindahan korban, penanganan perdarahan dan cedera alat gerak, penanganan luka bakar, sumbatan jalan nafas dan Resusitasi Jantung Paru (RJP) hands only, serta safety bekerja di lingkungan perairan dan metode pertolongan di air (reach, throw, and row). (*)