KUTA --- Pencarian seorang warga negara asing asal Ukraina memasuki hari kedua. Tim SAR gabungan melakukan pencarian sejak pagi hari dengan mengerahkan 2 unit rubber boat dan jet ski, serta penyisiran darat dilakukan di sekitar bibir pantai Kuta.Sebanyak 9 rescuer Basarnas Kantor SAR Denpasar diturunkan ke lokasi. Pergerakan rubber boat baru bisa dilakukan sekitar pukul 07.30 Wita menunggu air laut pasang.Sorti pertama dengan 3 orang rescuer bertolak dari Pantai Patra Jasa menuju sekitar perairan pantai Kuta untuk mencari target. Cuaca di lokasi cukup mendukung, cuaca cerah dan alun terlihat normal. Sementara itu 2 orang rescuer melakukan pencarian menggunakan jet ski. Pada pukul 08.15 Wita tim dari Sabhara Polda Bali menggunakan rubber boat menuju area pencarian dengan 5 orang personil.Hingga pukul 10.05 Wita upaya pencarian belum memberikan hasil, selanjutnya tim SAR gabungan merapat di Pantai Patra Jasa. Sorti kedua kembali dilakukan dengan kekuatan yang sama, menyisiri perairan Kuta sesuai dengan rencana operasi SAR.Selain pengerahan SRU air dan darat, pencarian target juga dilakukan melalui udara. Heli Basarnas mengudara dari Bandara Ngurah Rai sekitar pukul10.30 Wita menuju Kuta. Setengah jam lebih penyisiran udara tidak juga menemukan titik terang. Hingga petang keberadaan target belum ditemukan. Potensi SAR yang juga turut bergabung melaksanakan operasi SAR diantaranya dari Polair Kuta, Balawista Kuta.Diberitakan sebelumnya, seorang WNA asal ukraina, Serhii Havelie (23) terseret arus saat sedang bermain surving di pantai Kuta depan Hotel Mercure. Peristiwa itu terjadi pada Sabtu (22/7) siang pukul 15.00 Wita, sementara itu laporan yang diterima Kantor SAR Denpasar pada hari Senin (24/7) kemarin. (Ay/ hms dps)