

Terhitung 25 April - 10 Mei 2022 Basarnas akan melaksanakan siaga SAR Khusus mudik lebaran 2022/1443 H baik di posko maupun secara mobile oleh Kantor Pusat dan 43 UPT Basarnas.
Kegiatan tersebut dalam rangka mendukung program pemerintah yang akan menyelenggarakan Angkutan Mudik Lebaran. Jumlah ini diperkirakan akan meningkat seiring menurunnya level pamdemi covid-19.
Hal tersebut disampaikan Kepala Basarnas Marsekal Madya TNI Henri Alfiandi dalam paparan Rapat Dengar Pendapat (RDP), Rabu (6/4/2022) di Gedung Nusantara DPR RI.
Untuk mewujudkan pelayanan SAR yang optimal kepada, tim Siaga SAR Khusus dengan prinsip Quick Response SAR akan ditempatkan di lokasi-lokasi strategis dan rawan kecelakaan, seperti di pelabuhan penyeberangan, jalan tol, bandar udara, terminal bis, serta daerah wisata. Disamping itu Basarnas juga menempatkan petugas siaga di Posko Terpadu Kementerian Perhubungan.
Kepala Basarnas dihadapan ketua dan anggota komisi V DPR RI; Menteri Perhubungan; Menteri PUPR; Kepala BMKG; dan Kakorlantas Polri mengatakan bahwasannya selain personil nantinya juga akan menyiagakan sarana darat, laut, dan udara.
"Sarana laut udara berupa helikopter akan ditempatkan di sepanjang jalan tol Pulau Jawa yaitu Lanud Halim Perdanakusuma/ RS Polri Kramat Jati, Lanud Suryadarma/ Cikopo, Kalikangkung, dan Sidoarjo," jelas Kabasarnas.
Diakhir rapat komisi V meminta Basarnas untuk mengoptimalkan koordinasi dan sinergi lintas sektoral dalam persiapan dan pelaksanaan penyelenggaraan angkutan mudik Lebaran 2022. Selain itu Basarnas juga diharapkan memaksimalkan quick response dalam upaya pertolongan kepada masyarakat yang melakukan perjalanan mudik. (Nv)