Telah terjadi kapal nelayan mengalami trouble engine mati mesin diperairan Demak Kecamatan Wedung kabupaten Demak
Nama kapal KM.Bintang Sinar Rejeki dengan jumlah ABK 29 orang Rute Pekalongan - Banyuwangi berangkat pada Rabu (21/3) pukul 18:00 wib
KM. Bintang sinar rejeki dengan berat 125 GT dinakhodai Kasdu (42) warga Desa Pecakaran Rt 16/ 07 Kecamatan Wonokerto, Kota Pekalongan
Kapal tersebut berangkat dari Pekalongan dengan tujuan Banyuwangi. Saat tiba di Perairan Wedung Kabupten Demak kapal mengalami Trouble Engine, setelah di hantam ombak pada sisi lambung kiri yang menyebabkan air laut masuk ke dalam kapal. Kapal akhirnya terombang-ambing di perairan dengan kondisi terakhir kamar mesin sudah kemasukan air. Kamis (22/3) pukul 14.30 WIB kapal akhirnya tenggelam.
"Informasi 10 ABK udah dapat di evakuasi keadaan selamat oleh perahu Pailus dibawa ke TPI kabupaten Jepara antara lain Nakhoda Kasdu , Ali fahmi, Sutrisno, Ahmad ridho , M.Adib panjayasyah, Sanadi, Agus saiful, Budi Setyawan, Turah, Suratman" kata Noer Osrodin Muchlisin Kepala Basarnas Semarang
Sedangkan 17 ABK dapat di evakuasi keadaan selamat oleh kapal Jasa samudara di perairan karimun Jawa antara lain : Rudi , Mahmuri , Norjono , Budi , Kirom, Ahmad sodikin , Sukirno , Widodo, Faidur rohman, Khoirul riswanto, Sumono , Fahrudi prasojo , Cahyono , Kusmono , Haryanto ,Andreas, Suroso." Sambung Noer .
Saat ini Basarnas Semarang memberangkatkan KN. Sadewa dan Rigit Inflatable Boat melakukan operasi pencarian di duga 2 korban yang belum di temukan, atas nama Sutopo dan Bahrudin.
"Kondisi laut saat ini ketingian gelombang sampai 2 meter dan cuaca di peraiaran Jepara saat ini mendung", tutup Noer
