AMBON – Seorang Anak Buah Kapal (ABK) KM Tamina 7 jatuh dan tenggelam di sekitar Perairan Teluk Ambon, Rabu (20/12/2017) malam lalu.

Informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan korban bernama Usman Padai usia 38 tahun. Petugas dari Kantor Pencarian dan Pertolongam Ambon bersama potensi setempat hingga Sabtu (23/12/2017) masih terus berupaya menemukan korban.

Hari kedua, sejak puku; 07.45 WIT tim gabungan melakukan penyelaman serta penyisiran menggunakan perahu karet di sekitar lokasi kejadian. Namun hingga menjelang malam korban belum juga ditemukan. Informasi jatuhnya korban ke laut baru diketahui Kantor Pencarian dan Pertolongan Ambon 3 hari setelahnya (22/12/2017) dari keluarga korban. Menindaklanjuti laporan tersebut 1 tim rescue Kantor Pencarian dan Pertolongan Ambon diterjunkan untuk mencari korban.

Upaya hari pertama telah dilakukan petugas gabungan dengan menyisir sekitar Perairan Teluk Ambon dengan menggunakan perahu karet miliki Kantor Pencarian dan Pertolongan Ambon, perahu karet milik Polair, dan perahu motor milik nelayan setempat namun hasilnya nihil.

Pencarian hari kedua yang melibatkan Kantor Pencarian dan Pertolongan Ambon serta potensi SAR setempat dihentikan sementara dan akan dilanjutkan kembali besok pagi. (an)