SISTEM SAR
1.
|
Sistem SAR di Indonesia diadopsi dari ketentuan yang berlaku bagi seluruh negara yang menjadi anggota IMO (International Maritime Organization) dan ICAO (International Civil Aeronautical Organization). Diagram di bawah ini menggambarkan Sistem SAR yang menjadi acuan kerja Basarnas. ![]() Komponen SAR (SAR components) |
||
2.
|
Dalam penyelenggaraan operasi SAR, ada 5 komponen SAR yang merupakan bagian dari sistem SAR yang harus dibangun kemampuannya, agar pelayanan jasa SAR dapat dilakukan dengan baik. Komponen-komponen tersebut antara lain: |
||
|
a. |
Organisasi (SAR Organization), merupakan struktur organisasi SAR, meliputi aspek pengerahan unsur, koordinasi, komando dan pengendalian, kewenangan, lingkup penugasan dan tanggung jawab penanganan musibah. |
|
|
b. |
Komunikasi (Communication), sebagai sarana untuk melakukan fungsi deteksi adanya musibah, fungsi komando dan pengendalian operasi dan koordinasi selama operasi SAR. |
|
|
c. |
Fasilitas (SAR Facilities), adalah komponen unsur, peralatan/perlengkapan serta fasilitas pendukung lainnya yang dapat digunakan dalam operasi/misi SAR. |
|
|
d. |
Pertolongan Darurat (Emergency Cares), adalah penyediaan peralatan atau fasilitas perawatan darurat yang bersifat sementara ditempat kejadian, sampai ketempat penampungan atau tersedianya fasilitas yang memadai. |
|
|
e. |
Dokumentasi (Documentation), berupa pendataan laporan, analisa serta data kemampuan operasi SAR guna kepentingan misi SAR yang akan datang |
|
3.
|
Tingkatan Keadaan Darurat ( Emergency Phases) |
||
|
a. |
Uncertainty Phase (Incerfa)
|
|
|
b. |
Alert Phase (Alerfa)
|
|
|
c. |
Distress Phase (Detresfa)
|
|
4.
|
Tahap Penyelenggaraan Operasi SAR ( SAR Stages) |
||
|
a. |
Tahap menyadari (awareness stage)
|
|
|
b. |
Tahap tindak awal (initial action stage)
|
|
|
c. |
Tahap perencanaan (planning stage)
|
|
|
|
* |
Search Planning Event (tahap perencanaan pencarian). |
|
|
* |
Search Planning Sequence (urutan perencanaan pencarian). |
|
|
* |
Degree of Searching Planning (tingkatan perencanaan pencarian). |
|
|
* |
Search Planning Computating (perhitungan perencanaan pencarian). |
|
d. |
Tahap operasi (operation stage)
|
|
|
|
* |
Mengadakan briefing kepada SRU. |
|
|
* |
Mengirim/ memberangkatkan fasilitas SAR. |
|
|
* |
Melaksanakan operasi SAR di lokasi kejadian. |
|
|
* |
Melakukan penggantian/ penjadualan SRU di lokasi kejadian • Mengikuti jejak atau tanda-tanda yang ditinggalkan survivor (Tracking Mode). |
|
|
* |
Menolong/ menyelamatkan dan mengevakuasi korban (Evacuation Mode), dalam hal ini memberi perawatan gawat darurat pada korban yang membutuhkannya dan membaw korban yang cedera kepada perawatan yang memuaskan (evakuasi). |
|
e. |
Tahap pengakhiran (conclusion stage)
|